Overview

Inventory turnover ratio memegang peranan krusial dalam mengukur efisiensi operasional bisnis retail. Metrik ini menyoroti kecepatan penjualan dan pengisian ulang inventaris, memberikan pemahaman mendalam tentang kesehatan bisnis tersebut.

Dalam artikel ini, kita akan mengeksplorasi signifikansi rasio perputaran persediaan dengan merinci definisi, metode perhitungan, dan dampaknya terhadap kesuksesan perusahaan. Selain relevansinya dalam bidang keuangan, penguasaan terhadap rasio ini menjadi krusial untuk meningkatkan profitabilitas, memperbaiki kepuasan pelanggan, serta mempertahankan daya saing di dalam industri.

Pengertian inventory turnover ratio

Inventory turnover atau perputaran persediaan adalah alat penting yang menggambarkan kemampuan perusahaan dalam mengelola stok, mengindikasikan seberapa sering stok dijual dan diisi ulang. Rasio ini krusial terutama bagi bisnis yang berfokus pada barang fisik, karena memberikan ukuran keberhasilan manajemen inventaris.

Rasio perputaran persediaan dapat digunakan oleh bisnis untuk memperbaiki strategi penetapan harga, manufaktur, pemasaran, dan pembelian. Rasio efisiensi mencerminkan tingkat pengoptimalan aset yang dicapai oleh perusahaan dalam operasionalnya.

Pentingnya inventory turnover dalam bisnis Anda

Pengelolaan arus kas yang lebih baik

Inventory turnover yang tinggi berarti produk Anda cepat terjual, mengubah stok menjadi uang tunai dengan efisien. Peningkatan arus kas ini tidak hanya membantu Anda berinvestasi dalam bisnis, tetapi juga melunasi hutang, serta memberikan peluang pertumbuhan untuk memastikan keberlanjutan situasi keuangan yang sehat.

Mengamankan penjualan produk dengan kecepatan tinggi sangat krusial untuk memelihara arus kas yang optimal, sekaligus mencegah modal terperangkap dalam persediaan yang bergerak lambat atau berlebihan, yang dapat merugikan kemampuan Anda untuk memenuhi kewajiban keuangan dengan efektif.

Meminimalkan biaya penyimpanan

Pebisnis seringkali mencari ruang penyimpanan sebelum menjual barang mereka. Jika Anda memiliki gudang atau area penyimpanan khusus, berarti Anda harus mengeluarkan biaya untuk menyimpan barang di tempat tersebut.

Perputaran persediaan berkaitan dengan upaya mengurangi biaya penyimpanan barang di lokasi penyimpanan Anda. Semakin lama suatu barang disimpan di gudang, semakin tinggi biaya penyimpanan dan premi asuransi yang harus Anda tanggung, dan semakin besar risiko barang tersebut menjadi usang.

Peningkatan kepuasan pelanggan

Mempertahankan inventory turnover rate yang tinggi menjadi kunci dalam menjamin ketersediaan produk bagi pelanggan. Dengan memantau perputaran barang, Anda dapat memastikan ketersediaan yang berkelanjutan dari barang-barang populer, mengurangi risiko kehabisan stok, dan meningkatkan kemampuan Anda untuk memenuhi permintaan pelanggan dengan responsif.

Meningkatkan profitabilitas Anda

Manajemen inventaris yang efektif berkontribusi pada peningkatan keuntungan dengan mengurangi biaya inventaris yang berlebihan. Proses perputaran persediaan yang disederhanakan juga memberikan kekuatan pada bisnis untuk bernegosiasi persyaratan yang lebih menguntungkan dengan pemasok, menciptakan peluang untuk diskon dan opsi pembayaran yang dapat meningkatkan profitabilitas.

Pengambilan keputusan yang lebih baik

Memahami inventory turnover merupakan aspek krusial dalam pengambilan keputusan bisnis yang cerdas. Diperlukan penyesuaian yang cepat guna mengakomodasi perubahan selera konsumen, dinamika pasar, atau fluktuasi ekonomi.

Rasio perputaran persediaan yang tinggi memberikan keuntungan besar bagi perusahaan dalam merespons perubahan pasar dengan cepat. Keunggulan ini memungkinkan perusahaan untuk menyesuaikan strategi produksi, penetapan harga, atau kebijakan pemasaran secara real-time sesuai dengan permintaan produk mereka.

Perhitungan dan rumus untuk inventory turnover

Flowchart yang menunjukan cara menghitung inventory turnover.

1. Mendapatkan harga pokok penjualan

Harga Pokok Penjualan (HPP) atau cost of goods sold (COGS) muncul dalam laporan laba rugi dan mencakup biaya langsung pembuatan atau pembelian produk yang dijual kembali. Biaya ini tidak termasuk biaya tidak langsung seperti biaya distribusi dan tenaga penjualan.

Dengan kata lain, HPP merupakan pengeluaran langsung yang dikeluarkan untuk memproduksi produk. Dalam konteks bisnis ritel, HPP biasanya mencakup biaya produk jadi, termasuk ongkos kirim jika berlaku, yang diperoleh dari produsen atau pemasok.

2. Menghitung persediaan rata-rata

Persediaan rata-rata adalah metode untuk mengestimasi nilai atau jumlah barang selama suatu periode. Ini dihitung dengan menambahkan nilai persediaan awal dan persediaan akhir pada periode tersebut, kemudian membaginya dengan jumlah periode untuk mendapatkan nilai rata-rata inventaris.

Rumus persediaan rata-rata

Anda bisa mengaplikasikan rumus ini pada periode yang berbeda, baik yang lebih panjang seperti menjumlahkan inventaris bulanan selama setahun dan membaginya dengan 12, maupun pada jangka waktu yang lebih singkat seperti mencari rata-rata inventaris awal dan akhir bulan, kemudian membaginya dengan 2. 

3. Menghitung inventory turnover ratio

Dengan memiliki Harga Pokok Penjualan (HPP) dan Persediaan Rata-rata, Anda dapat dengan mudah mencari Rasio Perputaran Persediaan menggunakan rumus berikut:

Rumus inventory turnover ratio.

Inventory turnover ratio yang optimal bervariasi menurut industri, dengan penilaian “baik” tergantung pada jenis bisnis dan produknya. Secara umum, rasio yang lebih tinggi dianggap lebih menguntungkan karena mencerminkan kinerja efisien dalam manajemen persediaan, yang dapat dengan cepat diubah menjadi penjualan.

Rasio tinggi mencerminkan kemampuan perusahaan menjual dan mengelola stok dengan efisien, mengurangi risiko persediaan tidak terjual. Namun, rasio yang sangat tinggi bisa menandakan kekurangan stok, berpotensi merugikan penjualan. Sebaliknya, rasio rendah dapat mengindikasikan kelebihan stok atau pergerakan barang yang lambat, berdampak pada pembatasan kas dan biaya penyimpanan yang lebih tinggi.

Read more: 10 Tantangan Manajemen Pergudangan & Tips Sukses Mengatasinya

Faktor-faktor yang memengaruhi inventory turnover

Seasonality

Menjaga kesehatan perputaran persediaan adalah kunci untuk mengatasi perubahan kecil tanpa menghadapi kendala besar. Namun, perlu diingat bahwa dampaknya dapat signifikan seiring berjalannya waktu, terutama pada periode hari libur dan musim tertentu.

Sebelum memasuki suatu musim, perputaran persediaan cenderung meningkat, tetap stabil selama musim berlangsung, dan mengalami penurunan setelah musim berakhir. Dengan merencanakan dengan baik dan mengelola inventaris secara cerdas, kita dapat mengurangi dampak negatif yang timbul akibat fluktuasi musiman terhadap tingkat perputaran inventaris.

Siklus hidup produk

Persediaan mengalami pergeseran sepanjang siklus hidup produk. Perputaran meningkat saat produk memasuki tahap pengenalan dan pertumbuhan, mencapai puncaknya pada tahap kedewasaan.

Meskipun demikian, penurunan penjualan dan inventory turnover dapat terjadi akibat kejenuhan pasar dan perubahan preferensi pelanggan. Dalam menghadapi situasi ini, penyesuaian harga dan strategi promosi dapat menjadi solusi untuk mengembalikan perputaran inventaris ke tingkat yang lebih sehat.

Hubungan dengan pemasok

Membangun hubungan yang solid dengan pemasok merupakan kunci utama bagi kelancaran rantai pasokan. Keandalan pemasok tidak hanya memastikan pengiriman yang konsisten dan tepat waktu, tetapi juga mengurangi waktu tunggu, memungkinkan efisiensi dalam pengelolaan inventaris bisnis, sehingga memberikan dampak positif pada perputaran barang.

Prosedur manajemen inventaris

Manajemen inventaris yang efisien berkaitan dengan kemampuan departemen inventaris dalam mengelola barang. Jika turnover rate terlalu tinggi atau terlalu rendah, perlu dilakukan evaluasi dan peningkatan terhadap metode pemesanan dan manajemen yang digunakan.

Manajemen inventaris yang optimal memerlukan pencatatan yang tepat, pelacakan secara real-time, dan pemesanan yang strategis guna memastikan aliran stok yang lancar dan menghindari ketidakseimbangan stok, baik kelebihan maupun kekurangan.

Efisiensi gudang

Efisiensi dalam operasional gudang memiliki peran sentral dalam percepatan rantai pasokan. Layout yang teratur, proses pengambilan dan pengemasan pesanan yang lancar, dan manajemen rotasi inventaris yang cerdas adalah faktor kunci yang mendorong percepatan pergerakan produk. Dengan mencapai efisiensi ini, biaya yang tidak perlu dapat dikurangi, dan waktu penyimpanan produk dapat dioptimalkan.

Read more: 5 Jenis Desain dan Layout Gudang beserta Cara Memilih yang Terbaik

Best practices untuk meningkatkan inventory turnover

Mengotomatiskan pesanan pembelian

Mengotomatiskan tugas dapat meningkatkan efisiensi operasional dan mengurangi biaya. Gunakan sistem manajemen inventaris yang memperbarui stok secara real-time dan memberi notifikasi langsung saat ada penjualan.

Penting untuk memilih sistem yang dapat memproses pesanan pembelian dengan cepat dan akurat guna meningkatkan kontrol dan mengurangi kesalahan. Selain itu, atur peringatan titik pemesanan ulang agar penyetokan dapat dilakukan tepat waktu, mengurangi risiko kehabisan stok dan situasi kelebihan stok.

Strategi penetapan harga pintar

Strategi penetapan harga yang seragam seringkali tidak efektif. Sebaiknya, terapkan pendekatan yang beragam seperti bundling, diskon, atau promosi untuk meningkatkan penjualan dan mengurangi stok inventaris.

Untuk memaksimalkan keuntungan dari produk yang populer dan mengurangi inventaris yang tidak terjual, perlu dioptimalkan penentuan harga. Barang yang tidak laku bisa diambil keputusan untuk disumbangkan demi pengurangan pajak atau dijual melalui saluran distribusi alternatif.

Merampingkan rantai pasokan Anda

Untuk meningkatkan kelancaran rantai pasokan, fokuskan upaya pada perbaikan dari tahap pembelian hingga pengiriman. Mengurangi waktu penantian, kerjasama yang lebih terarah dengan pemasok terpilih, dan pemanfaatan logistik yang efisien akan mengurangi biaya penyimpanan sambil mempercepat pergerakan produk.

Jangan terpaku pada pemilihan pemasok dengan harga terendah saja; berkolaborasi untuk merancang rencana pengiriman yang cepat dan dapat diandalkan. Terutama untuk produk-produk kunci dalam penjualan atau yang menghadapi tingginya permintaan, utamakan pengiriman yang lebih cepat atau terjamin, terutama untuk barang atau suku cadang krusial.

Meningkatkan forecasting

Berbagai produk mengalami fluktuasi popularitas yang dipengaruhi oleh musim, peristiwa khusus, dan arah tren mode. Untuk memastikan kelangsungan bisnis, terus pantau dan sesuaikan proyeksi tahunan dan triwulanan Anda secara teratur, dengan mempertimbangkan faktor-faktor tersebut serta kebutuhan audiens target.

Dengan menerapkan metode perkiraan tingkat lanjut seperti analisis data dan pembelajaran mesin, bisnis dapat meningkatkan kemampuan mereka dalam memprediksi permintaan masa depan. Pendekatan peramalan ini membantu mengurangi risiko kekurangan stok atau kelebihan inventaris, sehingga memastikan bahwa perputaran stok Anda selaras dengan tren permintaan yang sedang berlangsung.

Strategi pemasaran yang efektif

Untuk meningkatkan perputaran persediaan, perlu dirancang rencana pemasaran yang kuat. Targetkan produk dengan penjualan rendah dan jalin hubungan dengan pelanggan yang sulit dijangkau.

Perluas ke pasar baru dan manfaatkan saluran pemasaran beragam seperti media sosial, SEO, iklan berbayar, pemasaran konten, dan kampanye email. Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan penjualan dan merangsang tingkat perputaran inventaris yang lebih tinggi.

Kesimpulan

Inventory turnover ratio memiliki signifikansi yang besar karena mencerminkan kemampuan perusahaan dalam mengelola stoknya. Memelihara rasio perputaran yang optimal tidak hanya berkaitan dengan aspek keuangan semata; melainkan merupakan langkah strategis yang cerdas.

Integrasi software manajemen inventaris ke dalam sistem ERP membantu bisnis untuk menyederhanakan dan mengotomatisasi tugas inventaris, merampingkan penghitungan, dan meningkatkan rasio perputaran secara efektif. Dengan memanfaatkan alat-alat ini dan menerapkan manajemen inventaris yang efisien, perusahaan dapat mengoptimalkan kinerja keuangan, memenuhi kepuasan pelanggan, serta berhasil beradaptasi dengan dinamika perdagangan yang senantiasa berubah.

Tim Insights Impact

Tim Insights Impact terdiri dari beragam individu profesional yang memiliki keahlian dan pengalaman dalam berbagai aspek bisnis. Bersama-sama, kami berkomitmen untuk memberikan wawasan mendalam dan pemahaman yang berharga tentang berbagai topik terkait strategi bisnis dan tren industri yang relevan.

Blog
WhatsApp Us