Overview

Pada chapter sebelumnya, kita telah membahas perekrutan, pelatihan, dan pengambilan keputusan sulit bersama tim Anda. Seiring berjalannya operasional toko retail Anda, saatnya untuk memusatkan perhatian pada praktik manajemen yang krusial.

Untuk memastikan keberhasilan toko Anda, pahami dan kuasai best practices retail yang mencakup kepentingan pelanggan, pelacakan keuangan, dan efisiensi operasional. Jangan terpaku pada strategi konvensional; sebaliknya, terapkan pendekatan inovatif untuk meningkatkan kinerja manajemen toko Anda.

Manajemen dan perencanaan strategis

Menjalankan toko retail yang sukses melibatkan sejumlah tugas, dan seringkali, kesibukan tersebut dapat membuat Anda mudah melupakan motivasi awal. Keraguan mengenai kebijaksanaan keputusan yang telah diambil mungkin muncul, namun sangat penting untuk tetap fokus pada gambaran besarnya.

Anda adalah pemegang otoritas

Sebagai pemilik bisnis pemula, mengambil peran sebagai bos mungkin terasa seperti menjelajahi wilayah yang belum dipetakan, terutama saat Anda mengelola toko kecil secara mandiri.

Keberhasilan toko sepenuhnya bergantung pada Anda, oleh karena itu, menetapkan tujuan dan visi yang jelas menjadi sangat penting. Bayangkan diri Anda sebagai seorang insinyur lokomotif yang bertanggung jawab menjaga agar segala sesuatu berjalan lancar dan tetap berada pada jalur yang benar.

Ingat tujuan bisnis retail Anda

Rencana bisnis awal Anda merinci aspirasi usaha ritel, memperkuat visi serta tujuan toko. Sayangnya, seringkali tujuan-tujuan tersebut terlupakan dalam kegiatan sehari-hari.

Segera tetapkan tujuan yang konkret dan spesifik untuk toko ritel Anda. Apakah itu meningkatkan penjualan, memperluas loyalitas pelanggan, atau mengoptimalkan perputaran inventaris, memiliki tujuan yang jelas akan menciptakan peta jalan menuju kesuksesan, sekaligus membantu dalam mengukur kemajuan dengan lebih efektif.

Selalu buat rencana yang spesifik

Buatlah rencana bisnis Anda dengan seksama, mencakup strategi baik jangka pendek maupun jangka panjang untuk bisnis retail Anda. Pastikan untuk merinci rencana manajemen inventaris, strategi pemasaran, dan upaya keterlibatan pelanggan guna memastikan bahwa setiap keputusan yang diambil sejalan dengan tujuan keseluruhan bisnis Anda.

Tuliskan rencana ini dengan spesifik, mengidentifikasi tindakan konkret yang akan menjadi panduan untuk tugas harian, mingguan, dan tanggung jawab staf Anda. Sebagai seorang manajer, tugas Anda adalah mengartikulasikan sasaran bisnis ke dalam rencana yang dapat diimplementasikan, yang akan memandu operasional sehari-hari dengan fokus pada pencapaian tujuan jangka panjang.

Tetaplah fokus

Pastikan untuk secara konsisten memonitor perkembangan rencana dengan memeriksa bagaimana rencana Anda berjalan. Fokuslah pada mengatasi gangguan dan memastikan seluruh tim Anda berkolaborasi untuk mencapai tujuan besar toko Anda.

Setiap orang memiliki pendekatan berbeda dalam menangani detail, mulai dari mengabaikannya hingga membuat daftar tugas yang terperinci. Untuk membantu manajer dalam mengelola tugas dan tetap berada pada jalur yang benar, gunakan alat perencanaan yang sesuai. Eksperimen dengan berbagai metode untuk menemukan pendekatan yang paling efektif.

Best practices retail untuk operasional toko

Menjalankan bisnis retail mungkin terlihat kompleks, namun dapat menjadi lebih sederhana dengan membaginya menjadi tugas utama dan tugas sampingan, masing-masing memiliki tujuan khusus. Setelah Anda berhasil menguasai kedua jenis tugas tersebut, Anda akan lebih siap untuk mengatasi berbagai masalah sehari-hari dalam menjalankan bisnis Anda.

Buat daftar periksa untuk tugas operasional

Menjalankan sebuah toko retail melibatkan sejumlah proses, baik yang sederhana maupun kompleks. Penting untuk fokus pada pendokumentasian langkah-langkah krusial yang mendukung operasional Anda, serta mengidentifikasi proses yang mungkin menimbulkan hambatan bagi Anda dan tim.

Buat manual operasional terbagi dua: satu untuk manajemen, satu lagi untuk karyawan dengan rincian tugas masing-masing. Selalu informasikan tim tentang perubahan dalam manual karyawan agar pemahaman seragam di seluruh tim.

Periksa dampak operasional secara teratur

Tidak semua proses bersifat efektif; kadang-kadang, orang tidak mengikuti rencana. Jika proses yang telah Anda persiapkan tidak menghasilkan hasil yang diinginkan, perhatikan dampaknya terhadap kinerja toko Anda.

Secara rutin, evaluasi bagaimana keputusan operasional Anda mempengaruhi kinerja toko. Jika suatu proses menimbulkan masalah bagi karyawan Anda, tawarkan pelatihan untuk menjelaskan dan meningkatkan pemahaman bagi semua pihak, sehingga memastikan alur kerja menjadi lebih lancar.

Selalu mengutamakan pelanggan

Studi yang dilakukan oleh Gallup Workplace menemukan bahwa perusahaan yang memberikan fokus pada kepuasan pelanggan mengalami peningkatan loyalitas sebesar 25% dan kenaikan tingkat kepercayaan pelanggan sebesar 20%.

Dengan demikian, menjaga kepuasan pelanggan menjadi kunci kesuksesan. Prioritaskan kebutuhan mereka sebagai langkah utama dalam membangun kepercayaan dan loyalitas, yang pada gilirannya akan membantu memastikan pertumbuhan berkelanjutan bisnis Anda.

Mengatur jam buka toko berdasarkan jadwal pelanggan

Sinkronkan jam operasional toko Anda dengan kebiasaan berbelanja pelanggan melalui riset pasar untuk menentukan waktu yang mereka pilih. Sesuaikan dengan hati-hati untuk menghindari mengganggu rutinitas mereka.

Jika Anda mencatat bahwa toko Anda mengalami lonjakan keuntungan pada jam-jam awal atau akhir hari, pertimbangkan untuk membuka lebih awal atau memperpanjang waktu operasional Anda sekitar 30 menit hingga satu jam. Amati kinerja penjualan dan profitabilitas selama setidaknya satu bulan sebelum secara resmi mengubah jadwal kerja Anda.

Menggunakan teknik consultative selling

Saat melakukan penjualan, berfokuslah pada teknik consultative selling dengan membangun kepercayaan dan memahami kebutuhan pelanggan Anda sebelum menyarankan solusi. Pendekatan ini umumnya disukai oleh kebanyakan pembeli karena memberikan nilai tambah pada pengalaman mereka.

Fokus pada tiga pedoman consultative selling berikut ini:

  • Kebutuhan: Selalu hadir dan mudah didekati oleh pelanggan, tawarkan bantuan tanpa terlalu bersikap terlalu tegas. Tetap terlihat di area penjualan agar pelanggan merasa nyaman bertanya kepada Anda.
  • Pilihan: Tugas Anda adalah membantu pelanggan memecahkan masalah. Dengarkan baik-baik keluhan mereka, nyatakan kembali pertanyaan mereka sebagai masalah, dan sarankan solusi.
  • Komitmen: Jika ada keraguan dari pelanggan, tanyakan, “Apakah Anda menginginkannya hari ini?” atau “Bisakah saya menyimpankannya untuk Anda?” Pendekatan langsung ini dapat menyelesaikan transaksi. Kehilangan penjualan mungkin bisa diterima, tetapi tidak kehilangan pelanggan.

Membangun hubungan yang menguntungkan

Pelanggan utama Anda mungkin tidak selalu sering mengunjungi atau melakukan pembelian terbanyak, tetapi mereka merupakan sumber keuntungan yang paling besar. Setelah Anda mengidentifikasi pelanggan inti, perluasan jangkauan ke pelanggan serupa dapat dilakukan melalui iklan yang ditargetkan.

Upayakan agar pelanggan utama Anda aktif dalam menyebarkan informasi positif, dan pertimbangkan implementasi program loyalitas untuk mendorong mereka agar terus kembali. Untuk mempermudah semua langkah ini, disarankan untuk memanfaatkan perangkat lunak customer relationship management (CRM) guna menjaga kepuasan pelanggan secara efisien.

Best practices untuk pelacakan keuangan

Perhatikan dengan cermat keuangan bisnis retail Anda. Hal ini akan membantu Anda memahami kondisi keuangan Anda secara mendalam, membuat keputusan yang bijak, dan memastikan kepatuhan terhadap peraturan pajak guna menghindari potensi pembayaran tambahan dan denda.

Lakukan rekonsiliasi bank secara teratur

Sesuaikan secara berkala laporan bank Anda dengan pencatatan akuntansi yang Anda miliki. Hal ini bertujuan untuk menjaga keakuratan data dan mendeteksi kesalahan sejak awal, sehingga dapat mencegah potensi masalah keuangan di masa mendatang.

Sebagai langkah lebih lanjut, pertimbangkan untuk berinvestasi dalam software akuntansi yang mudah digunakan. Dengan menggunakan software  ini, Anda dapat menyederhanakan proses pelacakan dan pengurutan transaksi, membuat laporan keuangan, serta dengan jelas menunjukkan performa finansial bisnis retail Anda.

Catat setiap transaksi

Biasakan mencatat setiap transaksi bisnis segera setelah terjadi, termasuk penjualan, pengeluaran, dan aktivitas terkait uang lainnya. Mencatat transaksi dengan cepat menjadi langkah penting dalam menjaga keakuratan catatan keuangan.

Pertimbangkan pula untuk mengadopsi sistem Point of Sale (POS) guna meningkatkan kelancaran pelacakan penjualan. Dengan menggunakan POS, proses penjualan otomatis tercatat dan informasi digital tersimpan, menghemat waktu serta mengurangi potensi kesalahan dalam pencatatan keuangan Anda.

Selalu perbarui diri Anda dengan peraturan perpajakan

Selalu pastikan untuk mendapatkan informasi terkini mengenai peraturan perpajakan yang relevan bagi bisnis retail Anda. Mengetahui peraturan terbaru tidak hanya membantu Anda memanfaatkan potongan pajak yang tersedia, tetapi juga mencegah potensi penalti serta menjaga agar bisnis Anda selalu berada dalam kepatuhan terhadap undang-undang perpajakan.

Dengan menjalankan kebiasaan sederhana ini, Anda tidak hanya dapat menghindari kejutan seperti denda, tetapi juga menjaga kelancaran operasional usaha ritel Anda di mata otoritas pajak.

Monitor KPI Anda

Perhatikan dan identifikasi metrik keuangan utama yang spesifik untuk bisnis ritel Anda, seperti gross profit margin, inventory turnover, dan average transaction value. Melacak KPI ini akan memberikan wawasan yang mendalam tentang kinerja keuangan secara keseluruhan.

Apabila terdapat strategi yang tidak memberikan hasil yang diharapkan, lakukan pivot. Sebaliknya, jika Anda melebihi ekspektasi, tentukan faktor apa yang mendorong kesuksesan tersebut dan pertimbangkan untuk meningkatkan upaya lebih lanjut.

Kesimpulan

Saat mengelola toko retail Anda, fokuslah pada praktik manajemen yang cerdas. Utamakan kebutuhan pelanggan, pantau keuangan dengan cermat, dan terapkan prosedur operasional yang efisien demi mencapai kesuksesan jangka panjang.

Integrasi solusi software seperti sistem POS, akuntansi, dan alat CRM dapat meningkatkan efisiensi, mengurangi potensi kesalahan, serta memberikan wawasan berharga. Pada bagian berikutnya, kita akan mengeksplorasi metrik-metrik penting yang relevan untuk bisnis ritel Anda.

Referensi

Ramsey, D., & Ramsey, J. (2010). The Everything Guide to starting and running a retail store: All you need to get started and succeed in your own retail adventure. Adams Media.

Tim Insights Impact

Tim Insights Impact terdiri dari beragam individu profesional yang memiliki keahlian dan pengalaman dalam berbagai aspek bisnis. Bersama-sama, kami berkomitmen untuk memberikan wawasan mendalam dan pemahaman yang berharga tentang berbagai topik terkait strategi bisnis dan tren industri yang relevan.

Blog
WhatsApp Us